Perkenalkan nama gue Firza, dan gue cuma mau berbagi pengalaman tentang
hidup yang telah sedikit gue jalani, tentang manisnya sebuah pertemanan, hingga
saat pertama kali gue ngerasain apa itu cinta. Sampai tulisan ini gue buat, gue
baru saja berdiri ditepi jurang yang orang sebut dengan "Kehidupan".
Belum sampai terjun sepenuhnya ke dunia bawah yang katanya penuh dengan sesuatu
yang bisalah disebut dengan hidup keras.
Saat ini gue baru saja menduduki bangku SMA tepatnya di kelas sebelas di
salah satu sekolah yang dulu bener-bener jadi mimpi gue berdiri disini sebagai seorang
siswa SMA. Dulu dan sekarang beda, pastinya karena gak semua yang kita lihat
adalah sama dengan apa yang terjadi. Nggak seperti waktu SMP dulu yang cuma
ngikut apa kata orang tua, gue seperti punya insting untuk masuk dan merangkak
di sekolah ini.
Dari pengalaman hidup yang baru saja gue cubit dari apa yang diberikan oleh
yang maha kuasa, gue pernah memiliki banyak temen yang bisa dibilang hancur. Mulai
yang iseng ngisi tipeks pake air kencing, suka ganggu tukang kebun sekolah
waktu lagi kencing, sampai yang suka minum air kencing (bukan). Akhirnya gue
sadar tentang apa yang pernah gue lakukan waktu SMP dulu, gue pikir masa muda
gue hancur.
Mungkin dulu semuanya gue anggap keren, tapi setelah gue masuk SMA, semua
itu memalukan. Tentang gue yang mengikuti alur trend remaja alay, gue ngaku
pernah mendalami peran tersebut. Mungkin dulu gue seperti itu karena ingin
dapat apa yang disebut popularitas. Sampai akhirnya waktu SMA gue sadar kalo
ternyata tidak ada seorangpun yang mengenang seorang Firza.
Itu adalah foto gue, jelek ? gak masalah, karena jeleknya hasil editan.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar